Thursday, 28 February 2013

MUFFIN TAPE





Bikin muffin tape ini udah lama dan juga gara-gara tragedi listrik mati seharian >.<  Kebetulan beberapa waktu yang lalu ada pesanan 3 loyang cake tape yang akan diambil sore. Pagi-pagi siap untuk uprek dan bahan udah siap semua daaan....listriknya mati heuheuheuuu. Ditunggu-tunggu sampai siang, ternyata listrik gak nyala juga, padahal cake mau diambil sore. Akhirnya dengan berat hati, aku batalkan pesanan cake tersebut.

Akhirnya daripada bete, aku camilin sendiri tapenya hihihihi. Iseng-iseng bongkar harta karun buku resep, ketemu buku Resep Praktis Sisca Soewitomo : Muffin. Cling..cling...ya wis lah tapenya dibikin muffin aja deh sebagian, pakai resep dari bu Sisca.  Praktis, cepat dan yang pasti gak perlu pakai mixer. Dulu pernah juga bikin muffin tape keju, sudah pernah kuposting disini. Karena kali ini aku gak pengen rasa tape-nya 'terganggu' oleh keju, jadi bikinnya gak pakai keju ya.

MUFFIN TAPE

Bahan :
250 gr tepung terigu serbaguna
1 sdt baking powder
1 sdt soda kue
150 gr margarin
100 ml susu
3 butir telur
150 gr gula pasir
200 gr tape singkong, haluskan (aku haluskan dengan 2 sdm SKM)

Topping :
chocolate crispy balls

Cara Membuat :
- Siapkan loyang muffin, alasi dengan paper cup.
- Panaskan oven 200'C
- Campur dan ayak tepung terigu, baking powder dan soda kue, sisihkan.
- Panaskan margarin dan susu asal meleleh saja. Jangan sampai mendidih ya.
- Kocok telur dan gula pasir dengan menggunakan whisker, hingga gula larut. Masukkan campuran terigu. Aduk rata memakai spatula.
- Masukkan susu dan margarin, aduk rata.
- Tambahkan tape, aduk rata.
- Tuang ke dalam paper cup hingga 3/4 penuh. Taburi crispy balls atau topping sesuai selera.
- Panggang selama 30 menit atau hingga matang dan berwarna kekuningan. Lakukan test tusuk.
- Angkat dan sajikan.




Ketika memanggang muffin ini, lagi-lagi aku pakai cara au bain marie atau steam bake abal-abal heheheh. Loyang muffin aku letakkan di rak tengah dan di rak paling bawah aku letakkan loyang yang berisi air panas. Tekstur muffinnya jadi lebih lembut dan tidak terlalu beremah. Nyam...nyam...
Muffin cocok disajikan untuk sarapan pagi, karena selain cukup mengenyangkan juga karena pembuatannya yang cukup mudah. Kalau kita membuat muffin malam harinya, paginya cukup dihangatkan sebentar...siap deh muffin hangat dinikmati ketika sarapan.



0 comments:

Post a Comment



 

© Copyright by Menu Masakan Indonesia | Template by BloggerTemplates | Blog Trick at Blog Kota Tahu